Yogyakarta, 18 Agustus 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Konstitusi, ribuan warga Yogyakarta berkumpul di Titik Nol Kilometer pada Minggu pagi untuk mengikuti aksi solidaritas bagi Palestina. Ikatan Dai Indonesia (IKADI) DIY memainkan peran kunci dalam mengorganisir dan memimpin aksi ini, yang bertujuan menekankan dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina.
Endri Nugraha Laksana, Ketua IKADI DIY, mengungkapkan bahwa aksi ini merupakan bentuk kontribusi nyata organisasi dalam memperjuangkan prinsip-prinsip konstitusi Indonesia. “Sebagai bagian dari perayaan Hari Konstitusi, kami merasa penting untuk menunjukkan komitmen kami terhadap penolakan semua bentuk penjajahan. IKADI DIY berkontribusi besar dalam mengorganisir aksi ini untuk mendorong pemerintah Indonesia agar lebih aktif dalam mendukung kemerdekaan Palestina,” kata Endri.
Endri menjelaskan bahwa Hari Konstitusi, yang diperingati setiap 18 Agustus, adalah waktu yang tepat untuk menegaskan kembali prinsip dasar konstitusi Indonesia yang menolak penjajahan. Dia berharap, dengan kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah Indonesia akan mengambil langkah yang lebih tegas dan berani dalam memperjuangkan hak-hak Palestina.
“Kami berharap Presiden Prabowo, dengan latar belakang militernya, akan membawa perubahan signifikan dalam diplomasi internasional. Jika diperlukan, Israel harus dihadapkan ke pengadilan internasional dan para pemimpinnya diminta pertanggungjawaban sebagai pelaku kejahatan internasional,” ujar Endri.
Aksi tersebut juga mengangkat isu kemanusiaan yang mendalam terkait krisis di Gaza, di mana lebih dari 40.000 orang telah gugur dan puluhan ribu lainnya terluka sejak agresi Israel dimulai pada 7 Oktober lalu. Setiap hari, laporan menunjukkan sekitar 127 orang Palestina terbunuh.
“Momen kemerdekaan Indonesia seharusnya menjadi dorongan untuk lebih aktif memperjuangkan kemerdekaan Palestina, negara pertama yang mengakui kemerdekaan kita. Kami mendesak agar pemerintah tetap konsisten dalam dukungannya melalui langkah diplomasi dan bantuan kemanusiaan,” tegas Endri.
Para peserta aksi juga menyuarakan tuntutan kepada PBB dan komunitas internasional untuk segera mengambil tindakan konkret terhadap kejahatan perang dan genosida yang sedang terjadi, serta untuk melaksanakan keputusan Mahkamah Internasional dengan memberikan sanksi kepada Israel.
“Kami mendukung penuh setiap langkah pemerintah Indonesia yang berkomitmen pada kemerdekaan Palestina. IKADI DIY akan terus berkontribusi dalam upaya kemanusiaan dan mendukung organisasi-organisasi terpercaya untuk memastikan bantuan sampai ke Palestina,” tutup Endri.
Aksi ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi, termasuk HM Syukri Fadholi dari Forum Ukhuwah Islamiyyah (FUI) DIY, Dr. dr. H. Kusbaryanto dari Komite Nasional untuk Rakyat Palestina DIY, Ridwan Hamidi dari Wahdah Islamiyah DIY, serta perwakilan dari Persaudaraan Muslimah (Salimah) DIY, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) DIY, dan banyak lainnya yang turut mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan ini.